Penyalahgunaan Narkoba

        Narkotika dan Obat obatan terlarang (NARKOBA) atau Nakotik, psikotropka, dan Zat aditif (NAPZA) adalah bahan atau zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan/ pskikologi seseorang (pikiran,perasaan, dan perilaku) serta dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologi

kriteria pengguna narkoba:

• coba pakai: bila melakukan 5x atau kurang/tahun
• lebih dari mencoba: bila melakukan lebih dari 5x dalam setahun
• teratur: bila melakukan tiap hari selama minimal 2 minggu
• pecandu: bila melakukan tiap hari lebih dari 2 minggu

tempat yang paling sering digunakan untuk memakai narkoba:

• rumah teman 63%
• rumah sendiri 41%
• tempat kost 32%

faktor utama yang menyebabkan remaja menyalahgunakan narkoba:

• pengaruh lingkungan
• sekedar iseng atau coba-coba
• pola asuh yang otoriter
• pengaruh dari teman sebaya
• pengaruh film dan tv

dampak pemakaian narkoba:

• secara sosial: pemakai narkoba secara individual cenderung terallenasi (terpencil)dari masyarakat luas, mengganggu lingkungan. sedangkan orang tua akan kerepotan terus menerus
• secara medis: terjadi kerusakan syaraf otak dan kerusakan fisik(loyo,kurus,tidak bergairah,dll)
• secara ekonomi: korban narkoba biasanya adalah usia produktif (dibawah 50 tahun)
• secara politik: negara akan rusak apabila dikendalikan oleh para pecandu narkoba

apa yang harus kita lakukan:

• membentengi anak dari ancaman narkoba adalah tanggung jawab semua pihak
• orang tua memiliki peran yang sangat sentral karena sebagian besar waktu anak ada dirumah. didik anak dngan kasih sayang, sehingga anak akan tentram dirumah
• menjahkan anak dari budaya tidak sehat seperti:

1. budaya konsumerisme(kebutuhan duniawi lahiriah yang tidak seimbang)
2. budaya permisivisme(serba boleh)
3. budaya hedonisme(orientasi hidup yang bertujuan pada kenikmatan semata)